* Bangun Venues PON XVIII
PEKANBARU (VOKAL)- Tiga perusahaan besar yang beroperasi di Riau yakni PT Chevron Pacific Indonesia (CPI), PT Bumi Siak Pusako (BSP) dan PT Perusahaan Nusantara (PTPN) V telah menyatakan kesediaan untuk membangun beberapa venues Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII. Hal tersebut pastinya membantu ke optimisan Gubernur Riau dalam menargetkan Pembangunan venues yang tinggal setahun lagi.
Dalam pertemuan yang digelar PB PON (15/6) di Pekanbaru mengungkapkan ke tiga Perusahaan tersebut sepakat untuk membangun beberapa venues PON XVIII. Adapun pembangunan yang terkait yakni PT CPI akan membangun dua venues tenis meja dan beladiri, PT BSP akan membangun venues sepatu roda, PTPN V akan membangun venues tenis lapangan.
Namun empat perusahaan lainnya yang seharusnya hadir dalam pertemuan tersebut absen tanpa alasan. Empat perusahaan yang tidak hadir tersebut yakni PT Indah Kiat Pulp and Paper, PT RAPP, PT Wilmar dan PT Pertamina.
Empat perusahaan tersebut beberapa waktu yang lalu telah menyatakan kesediaannya untuk ikut membangun venues PON. Seperti PT Indah Kiat Pulp and Paper membangun venues sepak takraw, PT RAPP membangun dua venues softball dan baseball, PT Wilmar membangun venues pertahanan dan PT Pertamina membangun venues untuk perlengkapan.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Pemprov Riau Lukman Abbas kepada wartawan usai mengikuti pertemuan yang digelar di ruang rapat Wakil Gubernur Riau HR Mambang Mit itu membenarkan cuma tiga perusahaan yang hadir dan empat perusahaan yang diundang tidak hadir dalam rapat tersebut.
"Karena ada empat perusahaan yang tidak hadir, maka rencananya PB PON dan Pemprov Riau akan menjadwal ulang pertemuan dengan keempat perusahaan tersebut. Rencana kita Senin lusa mereka akan diundang kembali," ungkap Lukman Abbas.
Lukman Abas juga menambahkan, dari hasil pertemuan yang dipimpin Wagubri itu, telah tercatat kesepakatan bahwa empat perusahaan yang tidak hadir tersebut telah bersedia untuk membangun 4 venues PON.(ngga)
Posting Komentar